Di perusahaan mana pun, agar
keberlangsungan dan kecemerlangan prestasi perusahaan tetap terjaga, maka
estafet kepemimpinan harus benar-benar dipersiapkan. Ini juga yang dilakukan di
pucuk pimpinan yang ada di Podomoro Group. Saat ini, perusahaan ini dikomandani
oleh Trihatma Kusuma Haliman yang merupakan generasi kedua dalam keluarga Anton
Haliman, sang pendiri Agung Podomoro. Anton Haliman yang mendirikan perusahaan
ini terhitung tidak terlalu lama mengkomandoni perusahaan ini. Berdiri sejak
1969 dan 17 tahun kemudian, tepatnya pada 1986, pimpinan Agung Podomoro beralih
ke Trihatma Kusuma Haliman.
Banyak yang memandang bahwa
menjadi generasi kedua untuk meneruskan bisnis keluarga adalah beban yang
sangat berat. Ibaratnya, perusahaan di tangan generasi kedua sedang dalam masa
transisi. Tantangan ini sukses dilewati oleh Trihatma Kusuma Haliman. Salah
satu buktinya adalah dengan diraihnya predikat The Property Man of The Year
2006. Ini adalah gelar yang sangat prestisius. Berkaitan dengan cara sang ayah
mempersiapkan dirinya menjadi sang penerus andal, Trihatma Kusuma Haliman
pernah memberikan bocoran. Anton Haliman sangat ketat dalam menerapkan prinsip
profesionalisme dalam bekerja. Salah satu ciri sikap professional dalam bekerja
adalah tidak membuat rancu antara hubungan kerja dan hubungan keluarga. Inilah
yang diterapkan oleh Anton Halimah kepada anak-anaknya. Ketika berada di rumah,
Trihatman dan saudaranya yang lain diperlakukan sebagai anak yang dilimpahi
kasih sayang melimpah dari orangtuanya. Tapi ketika di tempat kerja, Anton
Haliman tidak bisa besikap manja. Dia harus benar-benar merintis karier dari
tingkatan yang paling rendah. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan untuk
mempersiapkan proses alih generasi dalam memegang perusahaan properti ini. Jika
mulai merintis karier dari bawah, ketika mengambil alih pimpinan, Trihatman
bisa menjalankannya dengan sangat baik karena sudah paham detailnya. Didikan
ayahnya melekat erat dalam pemahamannya termasuk dalam memandang arti dari
sebuah profesionalisme.
Berkat didikan kerasnya,
Trihatman Kusuma Haliman saat ini bisa dibilang sebagai pemain terkuat dalam
bidang bisnis properti di tanah air. Ukuran yang digunakan untuk menilai bahwa
Trihatman yang berdiri atas nama Agung Podomoro Group sebagai developer terkuat
adalah dilihat dari besarnya nilai proyek atau besarnya kapitalisasi pasar yang
dihasilkan. Trihatman Kusuma Haliman dengan Agung Podomoro Group nya adalah
tipe generasi kedua yang sukses melanjutkan tongkat kepemimpinan yang
ditinggalkan oleh sang ayah. Ia pun sukses mengembangkan dan mengimprovisasiny
sumber: http://www.anneahira.com/agung-podomoro.htm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar